Oktober, awal bulan ini aku berdo’a agar
dikarunia dengan kebahagian dan akan mendapatkan kejutan-kejutan yang berbeda
dari bulan sebelumnya. Ya, it’s really.
Aq tak membayangkan awal dari bulan ini aku
mendapatkan kejutan yang begitu menyedihkan. Kenapa bisa dibilang seperti itu? Karena
Ibu dari sahabat aq meninggal dunia.
Bukankah itu kejutan?? Dan sangat menyedihkan
bukan?
Readers , kau tau apa itu kehilangan?
Bagaimana rasanya?
Sakit kah?
Aku memang tak mengerti bagaimana rasanya
kehilangan seseorang yg sangat amat berarti dalam kehidupan aku. Dan aku harap
itu tidak terjadi selama aku masih bernyawa. Aku memang tak mengerti, tak
merasakan, tapi aku merasakan sakit walau tak sesakit yang dia rasakan. Ini kah
arti persahabatan?
Adanya keterikatan yang begitu mendalam kala
senang maupun sedih..
Karena itu aku belajar memaknai sebuah kehidupan,
ketika aku masih diberikan kesempatan untuk bersama. Kenapa kita harus
sia-siakan dengan bantahan atau keegoisan kita?? Aku jadi merindukan MAMA. Kini
aku jarang dirumah karena menuntut ilmu, hanya mendengar suaranyalah untuk
mengobati rindu.
Pesanku: sehebat apapun seorang manusia, sekuat
apapun. Pasti ada kalanya kita menangis, susah, menderita, sakit. Karena kita
ini manusia. Jika sudah mendapatkan itu semua kita hanya bisa mengucapkan 2 kata. MAAF
dan MENYESAL.
So, buatlah hidup kalian berarti.